Struktur Fender Poliuretan
06/28/2024Standar Internasional Untuk Fender Pneumatik
07/03/2024Uji kinerja keselamatan fender pneumatik

Bola sandar kapal (juga dikenal sebagai bola anti-tabrakan) memberikan penyangga dan perlindungan penting antara kapal dan dermaga, mencegah kerusakan yang disebabkan oleh tabrakan dan gesekan. Karena peran kunci mereka dalam memastikan keamanan sandar kapal, sangat penting untuk memahami dan mematuhi uji kinerja keselamatan dan standar bola sandar laut. Standar dan metode pengujian ini memastikan efektivitas dan keandalan bola sandar laut di berbagai lingkungan operasi. Artikel ini akan membahas uji kinerja keselamatan bola sandar laut dan standar internasional terkait untuk membantu operator kapal memilih dan menggunakan bola sandar yang paling memenuhi persyaratan keselamatan.
- Fungsi dasar dan pentingnya bola sandar laut
Selama proses docking, marine berthing ball melindungi kapal dan fasilitas dermaga dengan cara berikut:
Menyerap energi benturan: Saat kapal mendekati dermaga, bola sandar menyerap gaya tumbukan dengan deformasi, sehingga mencegah kontak langsung antara lambung kapal dan dermaga.
Mengurangi gesekan: Kelembutan dan elastisitas bahan bola sandar mengurangi kerusakan akibat gesekan antara lambung kapal dan dermaga.
Memberikan dukungan dan stabilitas: Di bawah perubahan pasang surut serta kondisi angin dan gelombang, bola sandar membantu kapal tetap stabil dan mencegah kerusakan yang disebabkan oleh pergerakan yang sering terjadi.
- Uji kinerja keselamatan bola sandar laut
Untuk memastikan efektivitas dan keandalan bola sandar laut dalam operasi yang sebenarnya, serangkaian uji kinerja harus dilakukan pada bola tersebut. Berikut ini adalah beberapa metode pengujian yang umum: - Uji kompresi
Tujuan: Untuk mengevaluasi tingkat deformasi dan kemampuan pemulihan bola sandar ketika mengalami gaya kompresi.
Metode: Dalam kondisi laboratorium, bola berlabuh ditempatkan di perangkat kompresi untuk menerapkan tekanan yang telah ditentukan, dan deformasi bola berlabuh di bawah aksi gaya kompresi dan pemulihan setelah melepaskan tekanan diukur. Hal ini membantu mengevaluasi ketahanan kompresi dan daya tahan bola berlabuh dalam penggunaan aktual.
- Uji penyerapan energi
Tujuan: Untuk mengukur jumlah energi yang diserap oleh bola yang berlabuh ketika ditabrak.
Metode: Dengan mensimulasikan situasi tabrakan selama proses berlabuh kapal, gaya tumbukan tertentu diterapkan dan energi yang diserap oleh bola berlabuh dicatat. Pengujian ini biasanya menggunakan peralatan uji tumbukan khusus, yang secara akurat dapat mengevaluasi kapasitas penyerapan energi bola sandar dan memastikan efek perlindungannya dalam operasi yang sebenarnya.
- Uji daya tahan
Tujuan: Untuk mengevaluasi daya tahan dan performa anti-penuaan dari bola sandar dalam penggunaan jangka panjang.
Metode: Tempatkan bola penyangga di lingkungan laut yang disimulasikan dan paparkan pada sinar ultraviolet, semprotan garam dan kelembaban tinggi dalam waktu yang lama untuk mengamati penuaan bahan dan perubahan kinerjanya. Pengujian ini dapat memperkirakan masa pakai dan persyaratan perawatan bola penyangga dalam penggunaan aktual.
- Uji ketahanan sobek
Tujuan: Menguji ketahanan sobek bola penyangga apabila terkena tusukan eksternal atau gaya pemotongan.
Metode: Gunakan alat uji sobek khusus untuk menerapkan gaya potong atau tusukan pada bola penyangga untuk mengevaluasi ketahanan sobek materialnya. Pengujian ini membantu menentukan ketahanan kerusakan bola penyangga di lingkungan yang keras, khususnya untuk bola penyangga tiup dan bola penyangga plastik busa.
5 Uji kekuatan tekan
Tujuan: Mengevaluasi kekuatan tekan dan titik pecah bola penyangga ketika mengalami tekanan ekstrem.
Metode: Secara bertahap meningkatkan tekanan yang diterapkan pada bola penyangga hingga bola penyangga mencapai titik pecah atau gagal, dan mencatat tekanan penahan maksimumnya. Pengujian ini dapat menentukan kisaran tekanan kerja maksimum bola penyangga untuk memastikan keamanannya dalam kondisi tekanan tinggi.
